OBSERVASI
dan
WAWANCARA
dan
WAWANCARA
Observasi
Definisi dan deskripsi umum
Istilah observasi diarahkan pada kegiatan memperhatikan secara akurat,
mencatat fenopmena yang muncul, dan mempertimbangkan hubungan antar aspek dalam
fenomena tersebut
Sebagai metode yang paling dasar dan paling tua, dasar karena dalam setiap
aktivitas psikologi ada aspek observasi
Lanjutan
Semua bentuk penelitian kualitatif dan kuantitatif mengandung aspek
ovbservasi
Dapat berlangsung dalam konteks laboratorium (eksperimental) maupun dalam
konteks alamiah (banister, 1994)
Pengertian
Observasi
Metode
pengumpulan data yang dilakukan secara sistematis dan sengaja melalui pengamatan
dan pencatatan terhadap gejala objek yang diteliti
Pengertian sempit
Pengamatan
secara langsung terhadap gejala objek yang diteliti
Pengertian luas
termasuk
pengamatan yang dilakukan secara tidak langsung dengan menggunakan alat-alat
bantu yang sudah dipersiapkan sebelumnya maupun yang diadakan khusus untuk
keperluan tersebut
Apa yang diobservasi?
Berdasar tujuan/variabel yang menjadi target
Ekspresi verbal, non verbal, respon verbal/non verbal/perilaku terhadap
stimulus, atau kemunculan indikator khusus
Level observasi dapat aspek khusus dari perilaku, individu, kelompok dan
situasi/proses
Waktu (kapan, kevcepatan, durasi), lokasi (tempat), penampakan eksterior
(cara jalan, berpakaian), gaya bahasa (intonasi, pilihan kata)
Webb dkk (1966) & Denzin (1970)
Yang diobservasi
Exterior physical signs: pakaian, gaya rambut, sepatu, tato, rumah,
perhiasan dll
Expressive movement: gerakan-gerakan tubuh seperti gerakan mata, wajah,
postur, lengan, senyum, kerutan dahi dll
Physical location: perhatikan personal space dan lingkungan fisik
Language behavior: menyilangkan kaki dll
Time duration
Diterapkaan pada kelas sosial, status, jender dan sikap
sosial
Etika Observasi
Privacy Subjek
Keamanan subjek
Persetujuan subjek
Perlindungan terhadap kenyamanan dan keamanan
Proses diseminasi informasi kepada para profesional dan komunitas ilmuwan
Pencegahan kecurangan dan penipuan terhadap subjek, kelompok atau
masyarakat
Penggunaan oleh dirinya dan pihak lain dengan maksud negatif
JENIS OBSERVASI
Observasi sitematik/terstruktur
Observasi tidak sistematik
Observasi partisipan
Observasi non partisipan
Observasi eksperimental
Observasi natural
Observasi obstrusif
Observasi unobstrusif
Observasi sistematik (continue...)
Disebut juga observasi terstruktur; ada kerangka yang memuat faktor-faktor
dan ciri ciri khusus dari setiap faktor yang diamati
Sistematik: lebih menekankan pada segi frekuensi dan interval waktu
tertentu (misal setiap 10 menit)
Hal yang perlu diperhatikan:
¡ Isi dan luas observasi lebih
terbatas, sesuai rumusan khusus
¡ Memungkinkan respons dan
peristiwa dicatat secara lebih teliti dan mungkin dikuantifikasikan
¡ Dapat menggunakan one way screen
Wawancara
Metode pengumpulan data
Melibatkan dua orang atau lebih: satu orang pewawancara dan yang lain
diwawancarai
Mengungkap persepsi, sikap, penilaian seseorang mengenai lingkungan atau
dirinya sendiri
Definisi Wawancara
Percakapan antara individu yang ingin memperoleh informasi (pewawancara)
untuk tujuan tertentu dengan individu lain yang menjadi sumber informasi
(responden)
Tujuan lain: memelihara hubungan yang baik namun wawancara lebih fokus pada
fungsi pencarian informasi
Kata conversation lebih dipilih daripada dyadic verbal interaction:
interaksi dalam wawancara melibatkan non verbal, wawancara lebih sebagai bentuk
percakapan daripada bentuk pertanyaan (pewawancara membuat pernyataan untuk merangkum
atau memberikan stimulasi)
Kapan menggunakan wawancara?
Responden buta huruf
Responden terlalu muda untuk merespon alat tes, atau responden terlalu
sibuk untuk mengerjakan angket
Topik yang diukur bersifdat pribadi, individual, rahasia
Sebagai Pengumpul data
Wawancara dapat menggantikan alat ukur psikologis
Wawancara dapat menjadi alat pengumpul data penunjang alat ukur psikologis
Alat pengumpul data kuantitatif
Alat pengumpul data kualitatif
Kekuatan wawancara
Merupaka metode terbaik untuk menilai keadaan pribadi
Tidak dibatasi tingkatan umur dan pendidikan responden
Metode utama atau pelengkap dalam penelitian sosial
Menjadi kriterium bagi data yang diperoleh dengan metode lain
Dapat dilakukan bersama sama observasi
(Hadi,
1992)
Kelemahan wawancara
Tidak efisien dari segi waktu, tenaga, biaya
Informasi bergantung kesediaan, kemampuan, kondisi momental responden
Proses mudah mengalami gangguan
Perlu penguasaan “bahasa yang sama”
Perlu banyak pewawancara pada pendekatan “sahabat karib”
(hadi,
1992)
Kode Etik
Ada persetujuan responden, dinyatakan dalam informed consent
Ada hak untuk dilindungi kerahasiaannya (identitas responden)
Perlindungan dari celaka fisik, emosi dan lain lain
Hak untuk tahu apa yang akan digali (tidak semua situasi memungkinkan)
Kejujuran laporan (melaporkan seperti apa adanya, tanpa dikotori oleh
pendapat atau penilaian pribadi)
(fontana
& frey, 1994)
Tahapan Wawancara
Persiapan: menentukan tujuan, memilih topik, responden, metode, membuat
pedoman wawancara, persiapan pencatatan data
Melakukan wawancara: cara mengumpulkan data, melakukan wawancara terapeutik
Membuat laporan dan rekomendasi
Planning/ Interview Design (continue....)
Mengembangkan RELEVANT QUESTIONS (VALID)
Mengembangkan MOTIVATED QUESTIONS
Mengembangkan iklim komunikasi
0 komentar:
Posting Komentar