Rabu, 04 September 2013

MEMBANGUN PRIBADI YANG KREATIF DAN INOVATIF



BAB I
PEDAHULUAN

A.    LATAR BELAKANG
Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa pada era globalisasi ini persaingan dalam segala bidang semakin ketat. Apalagi dalam dunia ekonomi dan bisnis, semakin hari persaingan menjadi semakin ketat. Tidak ada cara lain untuk bertahan dan memenangkan persaingan kecuali dengan mengembangkan sikap kreatif dan inovatif. dengan bersikap kreatif dan inovatif, kita akan menjadi “beda” dengan yang lain, menjadi unik dan akan berpotensi menjadi yang terdepan dalam persaingan bisnis dan usaha yang semakin ketat.
Sikap kreatif dan inovatif pada dasarnya dimiliki oleh setiap orang, namun tidak semua orang mampu mengembangkannya. Untuk bisa mengembangkan sikap kreatif dan inovatif diperlukan suatu kesungguhan dan ketekunan. Namun kesungguhan dan ketekunan saja tidaklah cukup, diperlukan juga tips, trik dan tutorial bagaimana mengembangkan sikap kreatif dan inovatif. RUMUSAN MASALAH
Berdasaran latar belakang makalah di atas, ruusan masalah dapat dirumuskan sebagai berikut
1.      Pengertian Kreatif dan Inovatif ?
2.      Bagaimana cara membangun pribadi yang kreatif dan inovatif ?
B.     TUJUAN
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas, tujuan makalah ini adalah memaparkan tentang bagaimana cara mengembangkan pribadi yang  kreatif dan inofatif.

BAB II
PEMBAHASAN
MEMBANGUN PRIBADI YANG KREATIF DAN INOVATIF

A.    Pengertian Kreatif dan Inovatif
1.      Kreatif
Pengertian Kreativitas:Memunculkan sesuatu yang baru tanpa ada contoh sebelumnya. Suatu proses yang menghasilkan karya baru yang bisa diterima oleh komunitas tertentu atau bisa diakui oleh mereka sebagai sesuatu yang bermanfaat. Kemampuan berpikir untuk menghasilkan karya yang variatif, baru dan bisa diaplikasikan. (berpikir kreatif). Pemikiran yang menghasilkan cara baru, konsep baru, pemahaman baru, penemuan baru, atapun karya seni yang baru.
Kreativitas adalah kemampuan untuk membuat perbedaan. Orang yang kreatif adalah orang yang melihat hal yang sama tapi berpikir dengan cara yang berbeda. Kreativitas menghasilkan perbedaan dan orang yang kreatif bisa stand out of the crowd,
Ciri-Ciri orang yg kreatif :
1. Memiliki banyak ide dan kemauan
2. Memiliki jiwa yg suka dng tatangan
3. Selalu mencoba dgn sesuatu yg baru
4. memiliki jiwa yg professionaltampil diantara kerumunan orang. Perbedaan membuat
peluang baru terbuka.

Syarat-syarat berpikir kreatif:
1.      Melibatkan respons atau gagasan yang baru.
2.      Memecahkan persoalan secara realistis.
3.      Mempertahankan dan mengembangkan orisinalitas.
4.      Berpikir secara divergen: fluency, flexibility, originality
5.      Berpikir analogis: berpikir tidak konvensional, mampu melihat berbagai hubungan yang tidak terlihat.
2.      Inovatif
Inovatif adalah Usaha seseorang dengan mendayagunakan pemikiran, kemampuan imajinasi, berbagai stimulan, dan individu yang mengelilinginya dalam menghasilkan produk baru, baik bagi dirinya sendiri ataupun lingkungannya. Kemampuan seseorang dalam mendayagunakan kemampuan dan keahlian untuk menghasilkan karya baru. (inovatif) Proses berpikir yang menghasilkan solusi dan gagasan di luar bingkai konservatif.  
Ciri-Ciri manusia inovatif :
1. Giat belajar dan bekerja
2. Selalu berorientasi kedepan
3. Kaya ide-ide yg cemerlang
4. Berfikir rasional dan berprasangka baik
5. menghargai waktu dan menggunakannya dgn sebaik-baiknya
6. Suka melakukan eksperimen-eksperimen dan penelitian
Syarat-syarat inovasi:
1.      Menghasilkan produk yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungannya.
2.      Menghasilkan produk yang relatif baru.
3.      Menghasilkan produk yang memenuhi kebutuhan individu ataupun kelompok

B.     Cara Menjadi Kreatif dan Inovatif
1.      Keluar Dari Rutinitas
 Perhatikan deh, selama ini pasti Anda sudah mekanistis. Mengerjakan hal A, B dan C dengan cara standar. Orang mengistilahkannya dengan model “Bengawan Solo” yang artinya mengalir saja. Coba Anda keluar dari rutinitas tersebut. Bisa Anda mulai dari yang paling sederhana. Jika biasanya Anda menyerahkan laporan setelah makan siang, maka kali ini usahakan pukul 10 pagi sudah kelar. Hal ini akan berpengaruh pada prses pengerjaannya. Di saat kepepet, biasanya Anda akan menemukan cara terbaik untuk menyelesaikannya.
2.      Kuasai Masalah
 Anda akan kesulitan menjadi kreatif jika kurang menguasai masalah. Karena itu, pelajari masalah-masalah yang Anda hadapi di kantor. Carilah masalah sejenis yang pernah terjadi dan pelajari pemecahannya. Anda bisa memodifikasi pemecahan masalah orang lain yang kontekstual dengan saat ini.
3.      Berpikirlah Alternatif
 Lihat kemungkinan lain, pengembangan dari pemecahan masalah yang sedang dihadapi. Tuliskan masalah Anda di atas kertas, lalu buat cabang-cabangnya. Kira-kira hal-hal apa saja yang berkaitan dengan masalah Anda. Dari situ, buatlah beberapa pilihan pemecahan masing-masing masalah. Jangan hanya puas dengan 1 pilihan.
4.      Berpikir Sebaliknya
 Ini bisa didapat dari sebuah perdebatan. Atau kalau tidak ada waktu untuk berdebat, coba pikirkan lawan dari gagasan Anda. Cara ini dikenal dengan istilah mencari antitesis. Dengan mencari lawannya, gagasan Anda bisa dikembangkan dengan sangat baik
5.      Kemungkinan Terburuk
Pikirkan kemungkinan terburuk dari pemecahan masalah Anda. Lalu cari jalan keluar dari kemungkinan terburuk itu. Dari sana, Anda akan menemukan sebuah gagasan baru yang tak kalah serunya dengan gagasan awal.
6.      Mencari Kelemahan
Cari kelemahan dari gagasan Anda. Buat daftar sebanyak-banyaknya kelemahan yang bisa Anda temui dalam gagasan tersebut. Setelah itu, carilah jawaban atas kelemahan tadi. Dengan cara seperti itu, gagasan anda menjadi kuat dan berkembang.
7.      Bikin Analogi
Buatlah analogi dari permasalah atau gagasan Anda. Analogikan dengan hal yang Anda kenal betul. Misalnya, analogikan dengan hubungan percintaan (berarti ada unsur toleransi, laki-laki, perempuan, kencan dan lain sebagainya). Posisikan setiap unsur dalam masalah atau gagasan Anda pada unsur hubungan percintaan tersebut. Carilah analog yang paling pas dengan masalah Anda.
8.      Membaca Novel dan Menonton Film
Kreatifitas juga bisa dipancing dengan membaca novel. Di dalam urutan cerita itu, seringkai Anda akan menemukan alternatif gagasan baru untuk persoalan di kantor. Selain novel, Anda pun bisa menemukannya di film. Prinsipnya, Anda selalu menjadikan persoalan yang ada di kantor menjadi bagian dari diri Anda. Sehingga, setiap kali mendengar atau melihat sesuatu, Anda bisa menemukan jawaban. Karena, jawaban atas persoalan Anda sebenarnya berceceran di sekitar Anda.


DAFTAR PUSTAKA
Jawwad, M. Ahmad Abdul. 2004. Mengembangkan Inovasi & Kreativitas Berpikir. Bandung: Syaamil Cipta Media.
Rakhmat, Jalaluddin, Drs, M.Sc. 2003. Psikologi Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

0 komentar: