BAB I
PEDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa pada era globalisasi ini persaingan
dalam segala bidang semakin ketat. Apalagi dalam dunia ekonomi dan bisnis,
semakin hari persaingan menjadi semakin ketat. Tidak ada cara lain untuk bertahan
dan memenangkan persaingan kecuali dengan mengembangkan sikap kreatif dan
inovatif. dengan bersikap kreatif
dan inovatif, kita akan menjadi “beda” dengan yang lain, menjadi unik
dan akan berpotensi menjadi yang terdepan dalam persaingan bisnis dan usaha
yang semakin ketat.
Sikap kreatif dan inovatif pada dasarnya dimiliki oleh
setiap orang, namun tidak semua orang mampu mengembangkannya. Untuk bisa mengembangkan
sikap kreatif dan inovatif diperlukan suatu kesungguhan dan ketekunan.
Namun kesungguhan dan ketekunan saja tidaklah cukup, diperlukan juga tips, trik
dan tutorial bagaimana mengembangkan sikap kreatif dan inovatif.
RUMUSAN MASALAH
Berdasaran latar belakang makalah di atas, ruusan masalah dapat
dirumuskan sebagai berikut
1. Pengertian
Kreatif dan Inovatif ?
2. Bagaimana
cara membangun pribadi yang kreatif dan inovatif ?
B.
TUJUAN
Berdasarkan latar belakang dan rumusan
masalah di atas, tujuan makalah ini adalah memaparkan tentang bagaimana cara
mengembangkan pribadi yang kreatif dan
inofatif.
BAB II
PEMBAHASAN
MEMBANGUN
PRIBADI YANG KREATIF DAN INOVATIF
A.
Pengertian
Kreatif dan Inovatif
1. Kreatif
Pengertian Kreativitas:Memunculkan
sesuatu yang baru tanpa ada contoh sebelumnya. Suatu proses yang menghasilkan
karya baru yang bisa diterima oleh komunitas tertentu atau bisa diakui oleh
mereka sebagai sesuatu yang bermanfaat. Kemampuan berpikir untuk menghasilkan
karya yang variatif, baru dan bisa diaplikasikan. (berpikir kreatif). Pemikiran
yang menghasilkan cara baru, konsep baru, pemahaman baru, penemuan baru, atapun
karya seni yang baru.
Kreativitas adalah
kemampuan untuk membuat perbedaan. Orang yang kreatif adalah orang yang melihat
hal yang sama tapi berpikir dengan cara yang berbeda. Kreativitas menghasilkan
perbedaan dan orang yang kreatif bisa stand out of the crowd,
Ciri-Ciri
orang yg kreatif :
1.
Memiliki banyak ide dan kemauan
2.
Memiliki jiwa yg suka dng tatangan
3.
Selalu mencoba dgn sesuatu yg baru
4.
memiliki jiwa yg professionaltampil diantara kerumunan orang. Perbedaan membuat
peluang
baru terbuka.
Syarat-syarat berpikir kreatif:
1.
Melibatkan respons atau gagasan yang baru.
2.
Memecahkan persoalan secara realistis.
3.
Mempertahankan dan mengembangkan orisinalitas.
4.
Berpikir secara divergen: fluency, flexibility, originality
5.
Berpikir analogis: berpikir tidak konvensional, mampu
melihat berbagai hubungan yang tidak terlihat.
2.
Inovatif
Inovatif adalah Usaha seseorang dengan mendayagunakan pemikiran,
kemampuan imajinasi, berbagai stimulan, dan individu yang mengelilinginya dalam menghasilkan produk baru, baik
bagi dirinya sendiri ataupun lingkungannya. Kemampuan seseorang dalam
mendayagunakan kemampuan dan keahlian untuk menghasilkan karya baru. (inovatif)
Proses berpikir yang menghasilkan solusi dan gagasan di luar bingkai konservatif.
Ciri-Ciri
manusia inovatif :
1.
Giat belajar dan bekerja
2.
Selalu berorientasi kedepan
3.
Kaya ide-ide yg cemerlang
4.
Berfikir rasional dan berprasangka baik
5.
menghargai waktu dan menggunakannya dgn sebaik-baiknya
6.
Suka melakukan eksperimen-eksperimen dan penelitian
Syarat-syarat inovasi:
1.
Menghasilkan produk yang bermanfaat bagi masyarakat dan
lingkungannya.
2.
Menghasilkan produk yang relatif baru.
3.
Menghasilkan produk yang memenuhi kebutuhan individu ataupun
kelompok
B.
Cara Menjadi Kreatif dan Inovatif
1. Keluar Dari Rutinitas
Perhatikan deh,
selama ini pasti Anda sudah mekanistis. Mengerjakan hal A, B dan C dengan cara
standar. Orang mengistilahkannya dengan model “Bengawan Solo” yang artinya
mengalir saja. Coba Anda keluar dari rutinitas tersebut. Bisa Anda mulai dari
yang paling sederhana. Jika biasanya Anda menyerahkan laporan setelah makan
siang, maka kali ini usahakan pukul 10 pagi sudah kelar. Hal ini akan
berpengaruh pada prses pengerjaannya. Di saat kepepet, biasanya Anda akan
menemukan cara terbaik untuk menyelesaikannya.
2.
Kuasai Masalah
Anda akan kesulitan menjadi kreatif jika
kurang menguasai masalah.
Karena
itu, pelajari masalah-masalah yang Anda hadapi di kantor. Carilah masalah
sejenis yang pernah terjadi dan pelajari pemecahannya. Anda bisa memodifikasi
pemecahan masalah orang lain yang kontekstual dengan saat ini.
3.
Berpikirlah Alternatif
Lihat kemungkinan lain, pengembangan dari
pemecahan masalah yang sedang dihadapi. Tuliskan masalah Anda di atas kertas,
lalu buat cabang-cabangnya. Kira-kira hal-hal apa saja yang berkaitan dengan
masalah Anda. Dari situ, buatlah beberapa pilihan pemecahan masing-masing
masalah. Jangan hanya puas dengan 1 pilihan.
4.
Berpikir Sebaliknya
Ini bisa didapat
dari sebuah perdebatan. Atau kalau tidak ada waktu untuk berdebat, coba
pikirkan lawan dari gagasan Anda. Cara ini dikenal dengan istilah mencari
antitesis. Dengan mencari lawannya, gagasan Anda bisa dikembangkan dengan
sangat baik
5. Kemungkinan Terburuk
Pikirkan kemungkinan terburuk dari
pemecahan masalah Anda. Lalu cari jalan keluar dari kemungkinan terburuk itu.
Dari sana, Anda akan menemukan sebuah gagasan baru yang tak kalah serunya
dengan gagasan awal.
6.
Mencari Kelemahan
Cari kelemahan dari gagasan Anda. Buat
daftar sebanyak-banyaknya kelemahan yang bisa Anda temui dalam gagasan
tersebut. Setelah itu, carilah jawaban atas kelemahan tadi. Dengan cara seperti
itu, gagasan anda menjadi kuat dan berkembang.
7. Bikin Analogi
Buatlah analogi dari permasalah atau
gagasan Anda. Analogikan dengan hal yang Anda kenal betul. Misalnya, analogikan
dengan hubungan percintaan (berarti ada unsur toleransi, laki-laki, perempuan,
kencan dan lain sebagainya). Posisikan setiap unsur dalam masalah atau gagasan
Anda pada unsur hubungan percintaan tersebut. Carilah analog yang paling pas
dengan masalah Anda.
8. Membaca Novel dan Menonton
Film
Kreatifitas juga bisa dipancing dengan
membaca novel. Di dalam urutan cerita itu, seringkai Anda akan menemukan
alternatif gagasan baru untuk persoalan di kantor. Selain novel, Anda pun bisa
menemukannya di film. Prinsipnya, Anda selalu menjadikan persoalan yang ada di
kantor menjadi bagian dari diri Anda. Sehingga, setiap kali mendengar atau
melihat sesuatu, Anda bisa menemukan jawaban. Karena, jawaban atas persoalan
Anda sebenarnya berceceran
di sekitar Anda.
DAFTAR
PUSTAKA
Jawwad, M. Ahmad Abdul. 2004. Mengembangkan Inovasi
& Kreativitas Berpikir. Bandung: Syaamil Cipta Media.
Rakhmat, Jalaluddin, Drs, M.Sc. 2003. Psikologi
Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
0 komentar:
Posting Komentar